1. Islam masuk ke Australia
Islam masuk ke Australia pada abad 19 M, dibawa oleh para pengembara dari
Afganistan yang setiap melakukan perjalanan hanya berbekal tikar untuk shalat.
Para pengembara Afganistan tersebut lama-lama mampu mendirikan masjid di Broken
Hill dan New South Wales dari bahan kayu, selanjutnya ke Perth ibukota
Australia Barat dan Adelaide ibukota Australia Tengah. Tahun 1924 pendatang
dari Albania sebagai petani tembakau di Australia Utara meningkatkan
perkembangan Islam disini. Kemudian sesudah berakhir perang dunia II
orang-orang Yugoslavia yang belajar di Australia Tengah dipimpin Imam Ahmad
Saka lebih menggiatkan pembangunan masjid-masjid di Adelaide sebagai pusat
aktivitas keagamaan. Menurut catatan statistik tahun 1975 Australia berpenduduk
13.130.000 orang yang 1 % nya (132.000) beragama Islam.
2. Perkembangan Islam di Australia
a. Pembangunan Masjid
1) Pada abad 20 M perkembangan masjid-masjid di Austrlia cukup
menggembirakan, karena dibuat oleh arsitek Australia sendiri, seperti Brisbone
tahun 1907 didirikan mesjid yang indah oleh arsitek sharif Abosi dan Ismeth
Abidin.
2) Tahun 1967 di Quesland didirikan masjid lengkap dengan Islamic Center
dibawah pimpinan Fethi Seit Mecca
3) Tahun 1970 di Mareeba diresmikan masjid yang mampu menampung 300 jamaah
dengan imam Haji Abdul Lathif.
4) Di kota Sarrey Hill dibangun Masjid Raya Faisal bantuan Saudi Arabia
5) Di Sidney dibangun masjid dengan biaya 900.000 dollas AS.
b. Tempat Pendidikan
Di Brisbone didirikan “Quesland Islamic Society” untuk menyadarkan anak-anak
muslim mendirikan shalat dan meningkatkan silaturahmi. Pelajarnya berasal dari
Indonesia, India, Pakistan, Turki, Afrika, Lebanon dan Australia sendiri.
Kemudian di Goulbourn didirikan “Goulbourn College of Advanced Education”
yakni pendidikan guru yang telah melahirkan sarjana muda, sarjana lengkap
master. Tokoh Goulbourn College antara lain Dr. El-Erian (pelarian dari Mesir
ketika Gamal Abdul Nasser berkuasa).
c. Organisasi Islam
1) Australian Federation of Islamic Councils (AFIC) adalah himpunan
dewan-dewan Islam Australia berpusat di Sydney
2) Federation of Islamic Societies adalah Himpunan masyarakat muslim,
terdiri atas 35 organisasi masyarakat muslim lokal dan 9 dewan Islam negara-negara
bagian.
3) Moslem Student Asociation adalah himpunan mahasiswa muslim yang
menerbitkan majalah “Al-Manaar” berbahasa Arab, Australia dan Mimaret
(berbahasa Inggris)
4) Moslem Women’s Center (pusat wanita Islam) yang bertujuan memberikan
pelajaran keislaman dan pelajaran bahasa Inggris bagi kaum muslimin yang baru
datang ke Australia sedang bahasa Inggrisnya kurang lancar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar